Feeds RSS

Kamis, 01 Mei 2014

Lukisan

Sebuah lukisan pemandangan telah selesai. Lukisan tersebut sangat cantik. Si pelukis menunjukkan lukisannnya dan ingin mengetahui bagaimana komentar orang terhadap lukisannya.

Pelukis meletakkan lukisannya di sebuah jalan yang ramai. Pada bagian bawah terdapat kertas yang bertuliskan :"Ini adalah lukisan saya. Mungkin ada beberapa kesalahan pada lukisan ini. Tolong berikan tanda X pada bagian yang menurut Anda salah."

Sorenya, dia kembali ke jalan tersebut untuk mengambil lukisannya. Ketika melihat lukisannya, dia sangat kaget karena melihat seluruh lukisannya penuh dengan tanda X dan komentar-komentar pedas.
Dia merasa gagal menjadi seorang pelukis. Dengan perasaan sedih, dia datang kepada gurunya. Sang guru mengatakan bahwa hal tersebut tidak menunjukkan bahwa muridnya gagal menjadi seorang pelukis. Sang guru menunjukkan cara untuk membuktikan bahwa dia bukanlah pelukis yang buruk.

Guru meminta muridnya membuat kembali lukisan yang penuh coretan tersebut. Tetapi, pada bagian bawahnya tertulis : "Saya telah membuat lukisan ini. Mungkin ada kesalahan pada lukisan ini. Tersedia kanvas, cat dan kuas. Mohon berbaik hati untuk memperbaikinya". Lukisan diletakkan kembali di jalan yang sama.

Pada sore harinya, dia kembali dan ternyata lukisannya tetap bersih tanpa satupun coretan. Lukisan tersebut dibiarkan selama 3 hari di jalanan tersebut, hasilnya tetap sama, lukisan tetap bersih tanpa satu goresan.


Moral:

Kebayakan orang sangat mudah mengkritik, namun sulit untuk memperbaiki. Jangan biarkan diri hancur karena kritikan orang lain. Ubah cara pandang kita tetap memiliki semangat dan fokus pada sesuatu.

0 komentar:

Posting Komentar